Argentina vs Venezuela: Akhir Era Messi di Kualifikasi Piala Dunia?

JawaPos.com – Tim Nasional Argentina siap menjamu Venezuela dalam pertandingan kandang terakhir mereka di Estadio Mas Monumental pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Laga ini akan digelar pada Jumat (5/9) pagi WIB.

La Albiceleste sudah memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 setelah mengamankan posisi puncak klasemen dengan 35 poin dari 16 pertandingan. Mereka pun berambisi untuk mempertahankan gelar juara dunia yang diraih di Qatar.

Pertandingan melawan Venezuela ini akan menjadi momen emosional bagi Lionel Messi. Sang megabintang telah mengumumkan bahwa laga ini akan menjadi pertandingan resmi terakhirnya bersama La Albiceleste di hadapan pendukung sendiri dalam ajang kualifikasi Piala Dunia.

10 Klub Paling Boros di Jendela Transfer Musim Panas 2025/2026: Premier League Mendominasi!

Estadio Mas Monumental dipastikan akan menjadi saksi bisu perjalanan terakhir La Pulga sebagai kapten timnas Argentina sebelum menuju Piala Dunia 2026. Para penggemar tentu ingin memberikan penghormatan terbaik bagi sang legenda.

Namun, di balik nuansa perpisahan itu, Venezuela memiliki misi penting. La Vinotinto bertekad untuk meraih kemenangan demi menjaga asa lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka. Mereka siap bekerja keras untuk merusak pesta Messi dan pendukung Argentina.

Pelatih Lionel Scaloni harus memutar otak untuk menyusun komposisi terbaiknya. Pasalnya, pilar penting di lini tengah, Enzo Fernandez, harus absen karena akumulasi kartu kuning.

Prediksi Starting Line-up Timnas Brasil vs Chili di Kualifikasi Piala Dunia Zona Conmebol: Tanpa Vinicius Junior dan Rodrygo

Berikut adalah prediksi starting line-up timnas Argentina asuhan Lionel Scaloni dengan formasi 4-3-3:

Emiliano Martínez (GK: Penjaga Gawang)

Martinez tengah menghadapi situasi kurang ideal di level klub. Meski Aston Villa tak lagi berminat padanya, Manchester United juga belum memberikan panggilan. Setelah jeda internasional, “Dibu” akan kembali ke Villa Park.

Kiper yang baru saja merayakan ulang tahun ke-33 pada 2 September ini, bertekad membuktikan bahwa kualitasnya belum habis. Ia ingin menunjukkan kepada semua pihak yang meragukannya bahwa mereka telah membuat kesalahan.

Nahuel Molina (RB: Bek Kanan)

Molina tetap menjadi andalan Scaloni di posisi bek kanan dalam beberapa tahun terakhir. Dikenal dengan etos kerjanya yang tinggi dan semangat pantang menyerah, ia selalu memberikan yang terbaik di sisi kanan pertahanan.

Penyerang Anyar Liverpool Alexander Isak Dapat Pesan Haru dari Eks Rekannya di Newcastle United

Namun, bersama Atletico Madrid, Molina mulai kehilangan tempat di tim utama Diego Simeone setelah Marcos Llorente tampil impresif di posisi tersebut.

Cristian Romero (CB: Bek Tengah)

Bek yang baru ditunjuk sebagai kapten Tottenham Hotspur ini tak tergantikan di jantung pertahanan Argentina. Romero dikenal mampu meningkatkan performanya saat mengenakan seragam Albiceleste.

Bek berusia 27 tahun ini tampil impresif bersama Spurs di awal musim ini. Diharapkan performa apiknya terus berlanjut saat membela timnas Argentina di kualifikasi Piala Dunia.

Kasus Lucas Paqueta: FA Dikritik karena Bukti Lemah dalam Dugaan Pengaturan Skor

Nicolás Otamendi (CB: Bek Tengah)

Di usia yang sudah menginjak 37 tahun, bek tengah veteran ini masih menunjukkan kelasnya di level tertinggi Eropa bersama Benfica. Ia menjadi tembok kokoh yang sulit ditembus dalam perjalanan Benfica menuju Liga Champions.

Penampilannya yang konsisten membuat Scaloni kembali memanggilnya ke tim nasional. Pengalaman dan kemampuannya dalam membaca permainan akan menjadi modal berharga untuk berduet dengan Romero.

Nicolas Tagliafico (LB: Bek Kiri)

Dengan 70 caps bersama Albiceleste, Tagliafico adalah salah satu pemain yang paling underrated di skuad Argentina. Di usianya yang sudah 32 tahun, pengalamannya masih sangat dibutuhkan.

Chelsea Pertimbangkan Putus Kontrak Raheem Sterling Lebih Cepat Demi Bebaskan Gaji yang Fantastis

Meski kariernya bersama Lyon mulai meredup, Tagliafico masih mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam menjaga pertahanan solid ala Scaloni.

Rodrigo De Paul (CM: Gelandang Tengah)

De Paul akan kembali bermain untuk Argentina setelah bergabung dengan Lionel Messi di Inter Miami. Ia akan kembali mendominasi lini tengah sebagai gelandang box-to-box.

Kecepatan dan etos kerjanya dalam duel-duel bola di lini tengah membuat tenaganya sangat dibutuhkan Argentina. Apalagi, Lionel Messi jarang ikut merebut bola dari lini depan.

Leandro Paredes (CM: Gelandang Tengah)

Bursa transfer musim panas ini menjadi momen nostalgia bagi Paredes yang kembali ke klub masa kecilnya, Boca Juniors, setelah kariernya di Eropa bersama AS Roma dan Paris Saint-Germain tak sesuai harapan.

Kini, ia akan kembali mengisi posisi di lini tengah dalam skema 4-3-3 Scaloni, menggantikan Enzo Fernandez yang terkena sanksi larangan bertanding. Ketenangannya akan sangat dibutuhkan dalam menghadapi gelandang-gelandang agresif Venezuela.

Alexis Mac Allister (CM: Gelandang Tengah)

Gelandang Liverpool ini bergabung dengan timnas Argentina di menit-menit akhir setelah ketinggalan penerbangan dari Eropa. Meski sudah bermain tiga kali untuk The Reds, Mac Allister belum pernah bermain penuh.

Mohamed Salah Tegur Akun Penggemar Liverpool Soal Darwin Nunez dan Luis Diaz

Namun, kemampuannya dalam memimpin permainan dari tengah lapangan akan sangat dibutuhkan La Albiceleste dalam mengejar kemenangan terakhir mereka di kandang, Estadio Mas Monumental.

Lionel Messi (RW: Sayap Kanan)

Pemain terhebat sepanjang masa ini akan berusaha menambah koleksi golnya, yang saat ini sudah mencapai 34 gol, di sepanjang kualifikasi. Selain itu, ini adalah pertandingan resmi terakhirnya di negara asalnya sebelum terbang untuk mempertahankan gelar Piala Dunia.

Laga terakhir melawan Ekuador kemungkinan besar akan menjadi ajang istirahat bagi La Pulga, mengingat ia baru saja menjalani laga Final Piala Liga bersama Inter Miami yang berakhir dengan kekalahan 3–0 atas Seattle Sounders FC.

Andre Onana Dapat Lampu Hijau, Manchester United Siap Lepas ke Saudi Pro League

Julian Álvarez (LW: Sayap Kiri)

Setelah menjalani musim debut yang sukses di La Liga, Álvarez mengalami kesulitan bersama Atlatico Madrid di tiga pertandingan awal. Namun, ia tetap menjadi salah satu pemain Los Rojiblancos yang bersinar.

Álvarez diharapkan mengisi posisi sayap kiri pada pertandingan melawan Venezuela untuk membantu kreativitas dari sisi sayap serta membuka ruang bagi Lautaro Martinez untuk menusuk pertahanan lawan dari tengah.

Lautaro Martínez (ST: Striker)

El Toro telah mencetak satu gol dan satu assist dalam dua pertandingan Serie A bersama Inter Milan di awal musim ini. Ia akan memimpin lini depan tim asuhan Scaloni dalam dua laga terakhir kualifikasi.

Striker berusia 28 tahun ini telah mencatatkan 70 pertandingan bersama timnas Argentina. Tekadnya untuk menambah koleksi gol yang saat ini berjumlah 32 gol untuk tim Tango masih membara.

Ringkasan

Tim Nasional Argentina akan menjamu Venezuela dalam pertandingan kandang terakhir mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL. Argentina sendiri telah memastikan diri lolos dan berambisi mempertahankan gelar juara dunia. Laga ini akan menjadi momen emosional bagi Lionel Messi, karena ini adalah pertandingan resmi kualifikasi Piala Dunia terakhirnya di hadapan pendukung sendiri.

Di sisi lain, Venezuela memiliki misi penting untuk meraih kemenangan demi menjaga asa lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka. Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, harus mencari solusi atas absennya gelandang kunci Enzo Fernandez karena akumulasi kartu kuning. Meskipun demikian, Argentina diprediksi akan tetap menurunkan susunan pemain kuat untuk menghadapi Venezuela.