
Cara Mematikan Alarm Token Listrik – Pada saat token listrik sekarat pasti akan mengeluarkan sebuah suara yang berisik. Tentu saja bagi sebagian orang hal ini sangatlah mengganggu, karena suara alarm dari token listrik tersebut mengindikasikan bahwa pulsa listrik sudah mau habis.
Dengan meteran listrik prabayar yang berbunyi dan juga lampu berwarna merah itu bukan berati sudah habis, akan tetapi hal tersebut menandakan bahwa kuota kwh yang kalian miliki sudah menipis atau sudah mau habis.
Jika token listrik berbunyi terus itu berarti minta diisi pulsa.
Penggunaan listrik prabayar memang lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan pasca bayar, meskipun begitu ada hal yang bisa membuat kita sering terganggu ketika pulsa sudah hampir habis yaitu meteran atau token akan selalu berbunyi, dan juga lampunya akan berubah menjadi warna merah.
Bunyi token tersebut akan lebih menggangu ketika sedang malam hari, karena bisa mengganggu waktu istirahat. Jika kalian belum sempat untuk mengisi, sebaiknya bunyi alarm tersebut di matikan dulu saja.
Dan untuk membuat token supaya tidak berbunyi itu mudah, kalian cukup menekan beberapa angka pada meteran saja, berikut untuk lebih jelasnya.
Maka bunyi alarm akan terhenti dan kalian sudah tidak akan terganggu lagi dengan suara bisingnya.
Pengaturan standar dari PLN adalah 20 kwh. Itu berarti jika kwh kalian sudah berbunyi maka kuota listrik kalian sudah berada di bawah 20 kwh. Meskipun sudah di bawah 20 kwh kalian tidak perlu khawatir karena masih bisa bertahan hingga 2 hari lamanya jika kalian tidak menggunakan alat elektronik.
Supaya bunyi kwh tidak cepat berbunyi, maka kalian harus melakukan pengaturan batas minimal kuota yaitu dengan cara :
Ketikan kode 456 pada meteran listrik kalian.
Kemudian ketik jumlah limit yang diinginkan, bisa 15, 10, atau bahkan bisa 05 kwh.
Tekan ENTER, maka standar limit meteran kalian nanti akan berubah. Selamat mencoba.
Originally posted 2022-02-10 01:30:15.